Minggu, 15 Juli 2012

Anemia; Penyebab, Gejala dan Pengobatannya



Deskripsi
Setiap manusia pasti memiliki sel-sel darah merah, baik dalam jumlah jutaan maupun miliaran sel di dalam tubuhnya. Di dalamnya terdapat hemoglobin yang akan membuat darah manusia berwarna merah. Fungsi hemoglobin ini adalah sebagai media transport oksigen (O2) dari paru-paru menuju ke jaringan tubuh.

Akibat dari anemia adalah terganggunya sistem transportasi sehingga jaringan tubuh si penderita anemia akan mengalami kekurangan oksigen guna menghasilkan energi. Maka tidak mengherankan jika gejala anemia ditunjukkan dengan merasa cepat lelah, pucat, gelisah dan terkadang sesak.

Penyebab
Penyebab umum dari penyakit anemia ini antara lain; kekurangan zat besi, pendarahan usus, pendarahan, genetik, kekurangan B12, kekurangan asam folat dan gangguan sumsum tulang.

Jika kadar hemoglobin seseorang turun, ia akan mengalami anemia. Untuk mengetahui kekurangan kadar hemoglobin tersebut dapat dideteksi dengan pemeriksaan darah di laboratorium. Pemeriksaan darah itu meliputi pemeriksaan sel darah merah (RBC), hematokrit, hemoglobin, sel darah putih (WBC), komponen sel darah putih dan trombosit

Gejala
Gejala yang sering dialami oleh si penderita anemia antara lain; kelelahan, kurang tenaga (lemas), dan kepala terasa melayang. Hal ini dikarenakan pasokan oksigen ke jaringan tubuh berkurang. Jika anemia bertambah berat, dapat menyebabkan stroke atau serangan jantung.

Pengobatan
Penderita anemia dapat mengkonsumsi suplemen zat besi untuk memulihkan kekurangan sel darah merah tersebut. Selain itu, vitamin B12 juga diperlukan karena vitamin ini banyak berperan dalam metabolisme energi di dalam tubuh. Sumber makanan yang baik untuk memenuhi kebutuhan  vitamin B12 adalah telur, hati dan daging. Jalan terakhir jika anemia sudah mencapai stadium akut adalah dengan transfusi darah.



Artikel Menarik Lainnya :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar